Gresik, Pojok Kiri
Apa yang menjadi teka-teki masyarakat Desa Dapet Kecamatan Balongpanggang, Gresik atas kelakuan Kaur Kesra Desa Dapet (AP) terjawab sudah.
Masyarakat yang menghendaki agar dia dicopot karena kelakukannya yang bukannya memberi contoh baik, AP malah berduaan dengan warganya sendiri hingga dinihari.
Dari kejadian tersebut, Kepala Desa Dapet, Siswadi mengatan, permasalahan itu sudah diselesaikan dengan baik dan sudah tidak ada masalah lagi.
“Karena kedua bela pihak sudah membuat kesepakatan yang dibuat suaminya, korban dan orang tua korban untuk tidak saling menuntut atas kejadian itu. Dan si Kaur Kesra sekarang sudah bersedia mengundurkan diri. Itu dibuktikan dengan surat pengunduran diri dan surat kesepakatan,” kata Siswadi.
Dengan kejadian tersebut, mereka telah membuat surat kesepakatan yang dilaksanakan di rumah korban di hadapan kedua orang tua pada Jumat (18/10) pukul 14.00 Wib. Untuk itu, Kades akan berkoordinasi dengan Camat dan dilanjutkan ke PMD.
Atas kejadian yang dilakukan Kaur Kesra, Kades Suwandi berharap agar nantinya semua aparatur pemerintahan desa untuk berhati-hatil karena kalau sudah terbentur dengan hukum tentu saja akan lebih sulit.
“Perlu digarisbawahi bahwa yang namanya manusia tentu tidak lepas dari kesalahan. Untuk itu marilah kita ambil hikmanya apa yang dilakukan oleh Kaur Kesra. Ke depan kami berharap supaya nantinya kita tidak perlu mencaci maki, karena semua itu belum tentu lebih baik dari dia, mungkin itu menjadi pelajaran bagi kita semua,” pungkasnya.(Dyo)