Pojokkiri.com

Berbarengan Pendaftaran Sekolah, Penjualan Hewan Kurban di Lamongan Masih Sepi

Lapak penjualan hewan qurban di tangkis sungai Jembatan Tambakboyo Lamongan.(Zainul Lutfi/Pojok Kiri)

Lamongan, Pojok Kiri- Penjualan hewan kurban di Lamongan dirasakan sepi oleh pedagang tahun ini. Padahal Hari Raya Idul Adha tinggal lima hari lagi, namun diduga permintaan turun karena bersamaan dengan adanya penerimaan siswa baru.

Salah satu pedagang hewan kurban, Lusiono mengatakan jelang Idul Adha ini baru ada satu ekor kambing yang terjual. Ia sudah membuka lapak hewan kurban di tangkis sungai Jembatan Tambakboyo, Desa Tambakrigadung, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan selama empat hari.

“Sudah empat hari buka baru satu kambing yang terjual. Kalo sekarang kondisinya agak sepi,” katanya, Rabu (12/6/2024).

Ia mengatakan tahun ini merupakan kondisi paling sepi, sebab di tahun-tahun sebelumnya penjualan hewan kurban cukup tinggi.

“Tahun ini yang paling sepi, tahun kemarin biasanya seminggu sebelum Lebaran baru rame,” tuturnya.

Lusiono menyebutkan sepinya pembeli hewan kurban sangat berdampak negatif pada usahanya.

“Kalo menurut kami sepinya penjualan hewan kurban ini karena bersamaan dengan adanya penerimaan siswa baru. Tapi kami berusaha agar hewan kurban kami, seperti kambing jawa randu bisa terjual habis di tahun ini,” kata dia.

Ia menuturkan harga hewan kurban yang dijual tidak mengalami kenaikan dan hampir sama dengan tahun lalu.

“Harganya mulai dari Rp 2,5 hingga 4 juta tergantung berat badannya. Di lapak ini ada 30 kambing dan baru satu yang terjual. Harganya dengan tahun kemarin masih sama,” jelasnya.

Stragegi yang dilakukan Lusiono yakni dengan memberikan pelayanan lebih, seperti tidak mematok biaya ongkir dan akan diganti apabila kambing kurban yang dibeli konsumen ternyata sakit.

“Kalo ada yang beli biaya ongkir gratis, biaya perawatan kita yang tanggung, pokoknya konsumen tinggal terima ditempat, hari H langsung kami antar. Bila saat diantar ternyata kambingnya sakit itu langsung kami ganti dengan kambing yang baru,” tutupnya.(lut)