Lamongan, Pojok Kiri.com-Gara gara alat penanak nasi (magiccom) konsleting listrik, dua rumah di Dusun Doro, Desa Karangwedoro, Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan, Rabu (5/6/2024) sekitar pukul 09.00 WIB ludes terbakar.
Dua rumah yang terbakar ini berada di pemukiman padat penduduk, satu unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Lamongan berhasil melokalisir api agar tidak merambat ke rumah lainnya. Dua rumah yang terbakar ini milik, Markan (55) dan Ngasipah (70) yang bersebelahan.
Menurut warga, kejadian itu pertama kali diketahui Hj.Nur Hayatun melihat ada asap tebal dari teras samping rumah Ngasipah yang saat itu digunakan sebagai dapur darurat karena belakang rumahnya sedang direnovasi.
Hj. Nur Hayatun segera berteriak meminta tolong kepada warga sekitar, termasuk Faiz (36) dan Rokim (42), untuk membantu memadamkan api.
Sayangnya, upaya warga dan perangkat desa dalam memadamkan api tidak berhasil. Api dengan cepat membesar dan menjalar ke rumah Ngasipah, serta rumah Markan.
Dari keterangan warga, kebakaran itu diduga bermula dari arus pendek alat penanak nasi yang berada di teras samping dapur darurat rumah Ngasipah.
Kapolsek Turi AKP Kusnandar SH mengatakan kebakaran diduga akibat hubungan arus pendek dari Megiccom yang menyala.
“Ada dua rumah yang ludes dilalap si jago merah dalam kejadian ini, namun tidak ada korban jiwa dan kerugian ditafsir kurang lebih Rp. 300 juta, ” ujar Kapolsek.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.00 WIB oleh petugas Damkar Kabupaten Lamongan bersama anggota Polsek Turi dibantu warga sekitar.(lut)