Pojokkiri.com

HUT RI Ke – 79, Kartar Randu Akar dan Pemdes Kedamean Ngaji Bareng Bersama K.H. Anwar Zahid

Gresik, pojokkiri.com

Dalam rangka menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Karang Taruna Randu Akar Dusun Kedamean Desa Kedamean, menggelar pengajian Akbar untuk umum dengan menghadirkan, Gus Ilham Al Fatih dari Pasuruan dan Ustad M.Makin dari malang, berserta pendakwah kondang, K.H. Anwar Zahid Pengasuh Ponpes Sabilun Najah dari Kabupaten Bojonegoro Jawa timur

 

Acara pengajian tersebut dihadiri ribuan digelar di halaman, Sentono jalan Jara’an Dusun Kedamean Desa Kedamean Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik, dengan di iringi lantunan sholawat, Hadrah SM Kedamean ini menjadikan pengunjung betah mendengarkan ceramah agama oleh K.H.Anwar Zahid ini, Rabu (7/8/2024) Malam.

Dalam pengajian akbar tersebut turut hadir, Kapolsek Kedamean, Iptu, Suhari, S.H. Danramil 0817/03 Kedamean, Kapten Inf Hari Suntanto, S.H yang diwakili oleh Batituud, Peltu Iwan Jaya, Kepala Desa Kedamean Abdul Mufid, Ketua Karang Taruna (Kartar) Johan Sigit prayugo, berserta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

Sementara itu Kepala Desa (Kades) Kedamean, Abdul Mufid dalam sambutannya,” Kegiatan ini dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79. Dan tidak lupa menyampaikan rasa bahagia dan terima kasih kepada seluruh warga Dusun Kedamean Desa Kedamean dan khususnya kepada seluruh Kartar Randu Akar yang telah menggelar acara pengajian akbar ini,

Kades juga mengucapkan terima kasih kepada karang taruna, Randu Akar yang telah menggelar kegiatan pengajian akbar ini. Semoga dengan adanya kegiatan yang positif ini sebagai contoh bagi para pemuda khususnya di Desa Kedamean ini.

Untuk itu kami berpesan kepada anak anak muda jangan sampai terjerumus dan harus menghindari penyalahgunaan narkoba, seharusnya para pemuda harus melakukan kegiatan yang positif,

Disamping itu Kades menambahkan, Dengan adanya kegiatan ini kami berharap kepada seluruh masyarakat khususnya Desa Kedamean, mari kita menjaga lingkungan dan menjaga kebersihan biar tidak terjangkit penyakit demam berdarah, mudah mudahan dengan menjaga lingkungan selalu bersih akan terhindar dari bahaya demam berdarah.Tuturnya.

Ditempat yang sama salah satu Ketua Kartar Johan Sigit Prayogo Menyampaikan,” Kami pemuda karang taruna Randu Akar menggelar kegiatan pengajian Akbar ini untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79. Dan juga mengenang jasa jasanya para pahlawan kita yang telah gugur di medan perang.


Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat, Dusun Kedamean Desa Kedamean atas dukungannya dan partisipasinya dengan adanya kegiatan ini seluruh warga kelihatan kompak guyub rukun dan sangat antusias sekali, sehingga kegiatan ini bisa berjalan lancar dan sukses. Ungkapnya.

Selanjutnya Mau’idhoh Hasanah oleh KH Anwar Zahid (Pengasuh Ponpes Sabilunnajah Bojonegoro) mengucapkan ucapan terima kasih kepada, Karang taruna Randu Akar dan seluruh panitia penyelenggara pengajian Akbar ini, dan tak lupa kami juga mengucapkan kepada Muspika Kecamatan Kedamean atas kehadirannya dalam pengajian ini.

Kesadaran cinta tanah air harus ditanamkan sejak dini agar mereka sebagai generasi penerus bangsa dapat menunjukkan sikap dan perilaku yang bermanfaat bagi masyarakat dan terhindar dari penyimpangan. Karena nilai-nilai budaya bangsa mencerminkan kecintaan kita pada negara dan bangsa.

Menumbuhkan keimanan dan rasa cinta tanah air dan bangsa, termasuk sila Pancasila pada sila ke satu ketuhanan yang maha esa dan ke tiga persatuan Indonesia, Oleh karena itu, sebagai warga negara Indonesia harus mengembangkan rasa cinta tanah air dan bangsa sebagai pengamalan Pancasila.

Jangan pernah melupakan semboyan negara kita yang sangat indah Bhinneka Tunggal Ika, Masa depan negeri ini ada di tangan kita semua, terutama generasi muda. Sebagai anak muda, kita harus menghargai setiap perbedaan di sekitar kita, Jangan biarkan perbedaan kita memecah belah kita, Tapi kita harus kuat untuk menjadikan Indonesia lebih istimewa. Pungkasnya. (Ura/Dyo)