Pojokkiri.com

Pulang Kerja Buruh Pabrik di Perkosa di Kebun Tebu

 

RA korban dugaan pemerkosaan.(Zainul Lutfi/pojok kiri) 

 

Lamongan, Pojok Kiri.com- RA (20) seorang buruh pabrik asal Desa Pamotan, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan menjadi korban pemerkosaan pria tidak dikenal di lahan tebu desa setempat, kemarin (16/7) malam.

Kasus itu dilaporkan korban ke Mako Polres Lamongan, pada Rabu 17 Juli 2024, sekitar pukul 10.00 WIB.

Adapun kronologis kejadian bermula, Pada hari selasa 16 juli 2024 sekitar pukul 21:18 WIB, korban pulang kerja dari sebuah pabrik di Gresik menaiki sepeda motor.

Dalam perjalanan pulang, ketika melewati kebun tebu desa Pamotan, tiba-tiba motor yang dikendarai korban dilempari batu oleh orang tidak dikenal. Akibat lemparan batu itu korban terjatuh dari atas motornya.

Kemudian muncul seorang laki-laki tak dikenal memakai cadar. Laki-laki tersebut kemudian menyeret korban ke kebun tebu.

Setelah itu, laki-laki tersebut melorot paksa celana yang dikenakan korban. Namun, ketika “anu” pelaku akan akan dimasukan ke “anu” korban, korban melakukan perlawanan.

Mendapat perlawanan ini, pelaku langsung mengambil sabit yang dibawanya. Dan Sabit tersebut langsung dikalungkan ke leher korban dan sambil berkata “mau melayani, atau lehermu saya potong.

Karena terus melawan, pelaku merebut tas korban dan memotong tali tas korban lalu mengikatkan tali tersebut ke kedua tangan korban. Kemudian menutup mata korban dengan baju pelaku.

Setelah itu, “anu” pelaku dimasukan ke “anu” korban. Usai memerkosa korban, pelaku lantas kabur meninggalkan korban.

Dengan adanya kejadian tersebut korban tidak terima dan melaporkan ke Polres Lamongan guna penyidikan lebih lanjut.

Sementara, Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Andi Nur Cahya, mengatakan, kasus ini masih dalam penyelidikan.

“Kasus ini sudah dalam penanganan unit PPA Satreskrim Polres Lamongan, ” ujar Andi singkat, Kamis (18/7).(lut))