Jombang, Pojok Kiri
Dua pria yang sudah lama ditetapkan dalam target operasi (TO) berhasil diringkus anggota Satresnarkoba Polres Jombang. Keduanya digerebek petugas di rumahnya masing-masing karena diduga kuat sebagai pengedar narkotika jenis sabu-sabu. Dari penggrebekan itu petugas berhasil mengamankan sejumlah paket sabu siap edar.
Tersangka pertama adalah Mochamad Hariyanto alias Hari (23), warga Dusun Cangkring, Desa Cangkringrandu, Kecamatan Perak.
“Anggota langsung lakukan penggrebekan dan penggeledahan saat tersangka diketahui ada di rumah,” ungkap AKP Moch Mukid, Kasatresnarkoba Polres Jombang, Senin (7/10/2019).
Dari hasil penggeledahan di rumahnya diamankan barang bukti 1 plastik klip isi 1 gram sabu dan 1 plastik klip berisi 2 butir extacy (inex). Selain itu, 1 potongan sedotan digunakan sebagai skrop, 1 unit timbangan elektrik, uang Rp 200 ribu diduga hasil transaksi, serta sebuah celana pendek doreng dan ssbuah HP beserta simcardnya.
Tak lama, petugas juga berhasil meringkus TO kedua di rumahnya, Dusun Sekapat, Desa Plemahan, Kecamatan Sumobito. Dia adalah Sulistiono alias Cak Sul (43), warga Dusun Sumbersari, Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto.
Barang bukti yang diamankan dari penggrebekan itu berupa 1 plastik klip berisi 4 paket sabu yang dililit isolasi hitam dan tisu, 1 plastik klip isi 2 paket sabu, 1 plastik klip isi 5 paket sabu, 1 plastik klip isi sisa sabu.
“Total sabu berat bersih 4,47 gram. Selain itu, barang bukti yang diamankan sebuah sedotan yang dijadikan skrop dan sebuah HP beserta simcard,” lanjut Mukid.
Tertangkapnya kedua tersangka berawal dari informasi masyarakat. Praktis, saat diketahui berada di rumah, kedua tersangka yang telah ditetapkan TO langsung digrebek dan berhasil diringkus.
“Keduanya ditahan, dijerat pasal 114 ayat (1) yo Pasal 112 ayat (1) UURI no.35 tahun 2009 tentang Narkotika. Kasusnya kita terus kembangkan,” tandasnya.(arf)