Pojokkiri.com

Pemilik Motor Di Atas Jembatan Cincim Lama Babat Ditemukan Meninggal Dunia

Jajad SR saat ditemukan di Muara Bengawan Solo, Desa Pakah Wetan, Kecamatan Ujung Pangkah Gresik.(Pojok Kiri/istimewa)

Lamongan, Pojok Kiri.com-Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Babat Kompol Chakim Amrullah, S.H, M.H menyebut pemilik motor yang terparkir tidak bertuan di atas jembatan Cincim Lama Babat, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

“Sudah ditemukan pemiliknya. Terkonfirmasi, pria yang ditemukan meninggal di Muara Bengawan Solo, Desa Pakah Wetan, Kecamatan Ujung Pangkah, Kabupaten Gresik,” kata Kompol Chakim Amrullah, Selasa (4/3) pagi.

Perwira dengan pangkat satu melati di pundaknya ini menyebut SR ditemukan oleh warga dalam kondisi meninggal dunia di Muara Bengawan Solo, Desa Pakah Wetan, Kecamatan Ujung Pangkah, Kabupaten Gresik, Senin (3/3) sore sekitar pukul 15.00 WIB

Jenazah tersebut ditemukan dalam kondisi utuh belum rusak, berpakaian lengkap. Setelah dievakuasi oleh Tim SAR dibawah ke Rumah Sakit Ibnu Sina Gresik.

Dari hasil otopsi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan terhadap korban.

“Dokter forensik di RS Ibnu Sina Gresik menyatakan kematian korban karena tenggelam,” ujarnya.

Seperti yang pernah diberitakan, pada Kamis (27/2/2025) lalu, warga digegerkan dengan penemuan sepeda motor Honda Scoopy hitam bernopol S 2887 JAV tak bertuan di tengah Jembatan Cincim Lama, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, sekitar pukul 00.25 Wib

Warga kemudian melaporkan temuan itu kepada polisi yang sedang berpatroli. Petugas menemukan sebuah dompet berisi beberapa kartu ATM, delapan lembar foto pria, KTP, dan STNK, termasuk sebuah handphone

Diketahui sepeda motor itu merupakan milik Shohibul Roziqin warga Desa Sukobendu, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan. Pemuda yang ternyata ditemukan tak bernyawa di Muara Sungai Bengawan Solo, Gresik, Senin (03/03/2025). Sesuai dengan laporan orang hilang di kepolisian

Pada sepeda motor yang ditemukan di Jembatan Cincim Lama tersebut, petugas juga menemukan secarik kertas berisi pesan tulisan tangan yang berada di sekitar motor tersebut.

Begini isi pesan dalam kertas itu
“Bapak/Ibu yang nemu sepeda iki, tolong sampean terno nang omahku ya, Alamat : Dusun Ngembet, Kecamatan Mantup, Lamongan, atas nama Shohibul Roziqin/Shokib,”

Diduga kuat, korban Shohibul Roziqin nekat mengakhiri hidupnya dengan menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo, hingga jasadnya terbawa sampai Muara. Alias bunuh diri

Beredar kabar, korban mengalami putus cinta dengan sang pujaan hati. Hal ini dikuatkan dengan penemuan handphone korban yang menunjukkan chat terakhir dengan kekasihnya beserta ditemukan foto.(lut)