
Jombang Pojokkiri – Suasana penuh haru dan khidmat menyelimuti ribuan jamaah yang hadir dalam Pengajian Mahabbarosul pada Selasa malam (23/09/2025) di Desa Sumber Mulyo, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang.
Acara keagamaan yang digelar rutin setiap tahun ini menjadi momentum penting bagi masyarakat untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus memperkuat ukhuwah islamiyah.
Pengajian akbar tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Wakil Bupati Jombang H. Salman Yazid, Sekretaris Daerah, Kapolres Jombang, jajaran Koramil, Kepala Desa Fuad, serta pimpinan Jam’iyah.
Yang turut menjadi sorotan adalah hadirnya Dr. Hj. Lia Istifhama, S.Sos., S.H.I., S.Sos.I., M.E.I., anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI).
Dalam sambutannya, Lia Istifhama menyampaikan apresiasi mendalam terhadap semangat warga yang menjaga tradisi keagamaan dengan penuh kekompakan. Ia menekankan bahwa kegiatan pengajian tidak hanya menjadi ritual, tetapi juga sarana memperkokoh persaudaraan.
“Saya melihat langsung betapa besar rasa kebersamaan warga Sumber Mulyo dalam menghidupkan nilai-nilai religius. Inilah bentuk nyata dari cinta umat kepada Rasulullah, sekaligus ikhtiar menjaga persatuan di tengah masyarakat,” ungkapnya, pada Rabu (24/09).
Pengajian Mahabbarosul menghadirkan para ulama dan muballigh yang menyampaikan tausiyah tentang keteladanan Nabi Muhammad SAW. Pesan utama yang disampaikan meliputi pentingnya menjaga persatuan, meneladani akhlak Rasulullah, serta mengamalkan nilai-nilai luhur dalam kehidupan sehari-hari.
Antusiasme warga terlihat dari ramainya jamaah yang memadati lokasi sejak sore hingga malam hari. Mereka datang tidak hanya dari Desa Sumber Mulyo, tetapi juga dari berbagai wilayah sekitar. Suasana penuh persaudaraan tercermin dari kebersamaan jamaah yang larut dalam lantunan sholawat, doa, dan tausiyah.
Selain menjadi peringatan Maulid Nabi, kegiatan ini juga berfungsi sebagai ruang kebersamaan yang mempererat tali silaturahmi antarwarga. Tradisi yang terus dilestarikan ini diharapkan mampu memperkuat iman, mempererat persaudaraan, serta menghadirkan ketenangan batin bagi masyarakat.
Pengajian Mahabbarosul di Desa Sumber Mulyo kembali membuktikan bahwa nilai religius, budaya, dan persatuan masyarakat Jombang masih sangat kokoh terjaga (sul).