Pojokkiri.com

Kandang Berikut 8 Ekor Kambing Milik Warga Pelang Kembangbahu Hangus Terbakar Api

Kambing milik Sukrim yang hangus terbakar.(istimewa/Pojok Kiri.com)

Lamongan, Pojok Kiri.com- Kandang ternak milik Sukrim (50) warga Desa Pelang, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan hangus terbakar, Senin (25/9/2023) siang

Dalam kejadian itu, sebanyak 8 ekor kambing terpanggang dan 4 ekor sapi bisa diselamatkan.

Kapolsek Kembangbahu Iptu Witono Hariadi, melalui Kanit Reskrim Polsek Kembangbahu Aiptu Ahmad Lutfi, menjelaskan kronologi kejadian kebakaran kandang tersebut pertama kali diketahui tetangga korban yang melintas di sekitar kandang Senin (29/9/2023) sekitar pukul 13.30 WIB.

“Kejadian pertama diketahui oleh tetangga korban bernama Ibu Supaah (45). Yang bersangkutan melihat asap yang sudah mengepul di kandang ternak milik Sukrim, “ungkap Aiptu Ahmad Lutfi.

Setelah melihat kandang korban terbakar, lanjut Kapolsek, warga tersebut langsung memberitahukan kepada korban serta perangkat desa setempat.

“Mendapat laporan adanya kebakaran kandang, Bhabinkamtibmas beserta piket SPKT, Samapta, dan Reskrim Polsek Kembangbahu langsung menuju lokasi. Dengan dibantu warga, upaya pemadaman dilakukan secara manual dan gotong royong,” jelas Kanit Reskrim.

Api baru bisa dipadamkan setelah datang satu unit mobil damkar dari UPT Lamongan dan UPT Ngimbang melakukan pembasahan. Akhirnya titik api bisa dipadamkan pukul 15.30 WIB.

Selain menghanguskan kadang, dan separuh rumah bagian belakang, beberapa hewan ternak yang ada di dalam kandang juga ikut mati terpanggang api.

“Jadi dikandang itu tidak hanya 8 ekor kambing, namun ada 4 ekor sapi. Untuk sapi bisa diselamatkan warga, sedangkan kambing, semuanya mati terbakar didalam kandang,” ungkap Kanit Reskrim.

Dugaan kebakaran terjadi dari sumber api berasal dari bediang atau pembakaran kotoran sapi kemudian ditinggal pergi oleh Sholeh selaku pemelihara Kambing dan Sapi milik Sukrim. Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan awal di lokasi kejadian, termasuk juga keterangan sejumlah saksi dan korban di lokasi kejadian.

“Kepada warga Kabupaten Lamongan pada umumnya dan Kecamatan Kembangbau pada khususnya, kami imbau untuk tidak meninggalkan saat berkegiatan yang berhubungan dengan api. Apalagi saat ini sudah memasuki musim kemarau, sehingga rawan akan terjadinya kebakaran,” kata Kanit Reskrim.(lut)