Pojokkiri.com

KM SANTIKA NUSANTARA TERBAKAR DI PERAIRAN MASALEMBU

Sumenep, Pojok Kiri – KM Santika Nusantara rute Surabaya-Balikpapan mengalami kebakaran di Perairan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur pada Kamis (22/08/2019) sekitar pukul 20.45 WIB. Dalam peristiwa itu, sekitar 143 penumpang dan anak buah kapal (ABK) dinyatakan selamat. Namun, penyebab terbakarnya KM Santika Nusantara di perairan Pulau Masalembu tersebut masih belum diketahui.

KM Santika Nusantara mengakut penumpang dari Surabaya menuju Balikpapan. Penumpang dewasa terdata ada 100 orang, anak-anak 6 orang, penumpang bayi 5 orang. Untuk kendaraan golongan II 3 unit, golongan III 26 unit, golongan IV 13 unit, golongan V ada 40 unit, golongan VI 2 unit. Jumlah keseluruhan kendaraan yang diangkut kapan trrsebut sebanyak unit.

SAR Mission Coordinator (SMC) Prasetya Budiarto mengungkapkan bahwa kapal dimaksud berangkat dari Pelabuhan Surabaya menuju Balikpapan. Ditengah perjalanan saat melintas di perairan Utara Masalembu, Kamis (22/08/09) sekitar pukul 20:45 WIB tiba-tiba kapal terbakar.

Kondisi KM SANTIKA NUSANTARA yang terbakar di perairan Masalembu, Kabupaten Sumenep.

“Informasi yang kami dapatkan dari Nahkoda KM Santika Nusantara, semua POB dalam kondisi selamat,” ungkapnya, Jumat (23/08/2019).

Sementara itu, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Masalembu Taufikurrahman menjelaskan jika proses evakuasi korban terbakarnya KM Santika Nusantara di perairan Masalembu itu sudah selesai.

“Seluruh penumpang maupun anak buah kapal (ABK) selamat semuanya. Ada 51 orang berada di terminal tunggu pelabuhan Masalembu, dan 3 orang tengah menjalani perawatan intensif di Puskesmas setempat,” jelasnya.

Ia juga menambahkan, untuk 89 penumpang lainnya sudah dipulangkan pasca dievakuasi Jumat (23/8/2019). Sementara Untuk 54 orang yang berada di pulau Masalembu direncanakan akan dipulangkan hari ini Sabtu (24/08/2019) dengan menumpang kapal perintis tujuan Surabaya.

“Kemarin kapal perintis tujuan Kalianget sampai ke Masalembu, kemudian hari ini akan diikutkan ke rute Surabaya. Sementara untuk kondisi kapal KM Santika Nusantara yang terbakar saat ini dalam kondisi kosong, dan posisinya masih berada di perairan Masalembu. Kami belum mengetahui apakah kapal tersebut akan disandarkan ke pelabuhan Masalembu atau dibawa langsung ke Surabaya,” imbuhnya.

Taufik juga memaparkan bahwa untuk penyebab kebakaran KM Santika Nusantara itu masih belum diketahui secara pasti. Sebab masih akan dilakukan investigasi oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

“Kecuali kalau ada korban jiwa, KNKT akan melimpahkannya ke aparat penegak hukum, kalau tidak ada korban jiwa yang melakukan investigasi ya kewengan KNKT,” pungkasnya. (adi/msa)

Berita Terkait

BNPM dan AKTIVIS Senior Sampang Mendukung keberanian LASBANDRA Melaporkan indikasi Korupsi Bupati Sampang ke KPK

sukoto pojokkiri.com

Pembakar Polsek Tambelangan Sampang Madura Jalani Sidang Perdana di PN Surabaya

Didukung Ulama Se-Madura, Gus Acing-Mas Kiai Fikri Mendaftar Ke KPU