Pojokkiri.com

Pemancing asal Kediri Alami Kejadian Nahas, Ditemukan Tewas di Waduk Rancang Saat Memancing

Jasad Arik yang baru ditemukan diangkat Tim SAR Kabupaten Lamongan dari Waduk Rancang di Dusun Rancang, Desa Rancangkencono Kec./Kab. Lamongan, Minggu (8/1/2023). (Foto Zainul Lutfi)

Lamongan, Pojok Kiri.com- Seorang pria ditemukan meninggal dunia di
waduk Rancang, Dusun Rancang, Desa Rancangkencono Kec./Kab. Lamongan, Minggu (8/1/2023) sekitar pukul 09.00 Wib. Saat ditemukan, kondisi korban sudah kaku dan tubuhnya terbenam di dasar lumpur waduk.

Informasi yang dihimpun, penemuan jasad terjadi pada Minggu (8/1/2023) pagi. Korban diketahui bernama M.Arik (35) warga Dusun Nglaban RT 01 RW 02, Desa Maron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri.

Kapolsek Lamongan Kota AKP Muhammad Fadelan membenarkan penemuan jenazah tersebut. Menurutnya, jasad korban telah dievakuasi ke RSUD Dr Soegiri Lamongan untuk keperluan autopsi.

“Iya betul. Arik (35) Ditemukan tadi pagi dalam dasar waduk dan tubuhnya menancap didasar lumpur waduk. Sudah dievakuasi tadi,” katanya saat dikonfirmasi.

Menurut Fadelan, saat dilakukan olah TKP maupun identifikasi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Diduga, korban meninggal karena tenggelam.

“Tubuh korban tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan. Tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan,” jelasnya.

Sementara itu AKP Muhammad Fadelan menjelaskan sebelum korban ditemukan meninggal di waduk Rancang bermula korban bersama rombongannya sebanyak 8 orang mengendarai mobil Isuzu Phanter Nopol AG-1049-BI berangkat dari Kediri untuk memancing ke waduk Rancang Kabupaten Lamongan.

Sekitar pukul 05.30 wib korban beserta rombongannya sampai di waduk Rancang. Kemudian sekitar pukul 06.00 Wib, ketika 7 orang lainnya masih mempersiapkan peralatan pancingnya di tepi waduk, korban sudah berjalan ketengah waduk untuk mencari spot memancing.

Ketika korban berjalan sekitar 15 meter dari tepi waduk, tiba tiba korban sudah terperosok dan pada saat itu korban sempat mengambil nafas dan berteriak minta tolong.

Kemudian dua rekan korban yakni Paeran dan Suprapto langsung berenang hendak menolong korban akan tetapi masih sekitar 10 meter dari lokasi, Pearan dan Suprapto sudah melihat korban sudah tenggelam dan tidak muncul ke permukaan.

Kemudian kejadian itu dilaporkan Paeran dan Suprapto ke Polsek Lamongan Kota dan sekitar pukul 06.30 wib anggota Polsek Lamongan Kota mendatangi TKP dan langsung menghubungi Tm SAR Kabupaten Lamongan.

Sekitar pukul 07.30 wib tim BPBD dan Damkar Lamongan mendatangi TKP. Kemudian tim gabungan Polsek Lamongan Kota, Damkar dan BPBD melakukan pencarian.

Setelah dilakukan pencarian sekitar Pukul 10.05 Wib korban Arik ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dan dibawa ke RSUD dr.Soegiri Lamongan.(lut)