Gresik, Pojok Kiri – Parade Gebyar Pentas Seni Budaya diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun HUT ke 74 Republik Indonesia. Parade digelar dalam bentuk Pentas Seni yang diselenggarakan pada tanggal 21/9/2019. Oleh Pemuda Pemudi Karang Taruna Setia Wibawa di Dusun Karangwungu,Desa mojogede,di perempatan RT 2 RW 1 sore hari jam 19:30 wib.
Parade Gebyar pentas Seni diawali dengan Tarian dari anak anak TK dan di teruskan dangan sambutan dari Wakil ketua karang taruna Setia Wibawa Hendro Kristanto, yang berharap untuk kedepannya pentas seni harus kita buat lebih meriah lagi, dan di lanjutkan dengan menampilan tarian tarian yang di bawakan oleh adek adek dan pemuda pemudi juga ibu ibu PKK dari Dusun Karangwungu, pentas seni disambut dengan meriah oleh warga yang antusias menunggu sejak sore hari. Tidak hanya tari tarian saja yang di sugukan oleh karang taruna Setiya wibawa namun juga ada sebuah kupon berhadiah di ujung acara, hadia yang di siapkan di antaranya kompor gas, kipas angin, dispenser,televisi dan banyak hadiah menarik lainya.
Pentas seni yang di gelar oleh Karang taruna Setia Wibawa ini juga di sepongsori oleh PT KAWUNG, ALAMI GRUP yang selalu mendukung sepenuhnya dalam pagelaran pentas seni untuk peringatan HUT RI yang Ke74
Seluruh warga tampak memadati area panggung utama untuk menyaksikan pagelaran pentas seni tersebut. Selain warga lokal, warga dari tetangga Desa terlihar juga tampak hadir menyaksikan pentas seni di Dusun Karangwungu Desa mojogede Kecamatan Balongpanggang
Pentas seni yang di selenggarakan oleh pemuda Karang taruna Setia Wibawa juga di hadiri oleh Kepala Desa mojogede Muspika Kecamatan Balongpanggang, BPD, Kepala Dusun Karangwungu, perangkat Desa mojogede, tokoh masyarakat dan warga setempat.
Ngadiono selaku Kepala Desa Mojogede di dalam sambutannya berpesan kami bangga dengan Karangtaruna Setia Wibawa karena dapat membuat pentas seni yang semeriah ini, selain memperingati HUT ke-74 , pagelaran pentas Seni ini juga digelar untuk mengenang perjuangan para pahlawan negara yang telah berjuang meraih kemerdekaan. Tuturnya (Day)