Pojokkiri.com

12 Hari Jelang Lebaran, Pasar Babat Mulai Dipadati Pengunjung

Kepala UPT Pasar Babat Andik Kurniawan, S.Pi.(Zainul Lutfi/Pojok Kiri.com)

 

Lamongan, Pojok Kiri.com- Pasar Babat yang berlokasi di Jalan Raya Babat-Bojonegoro, Kabupaten Lamongan, Jumat (29/3/2024) pagi, terpantau padat pengunjung dari berbagai kalangan warga setempat hingga pendatang luar kota.

Kepadatan pengunjung di pasar yang terletak tidak jauh dari Pasar Unggas Babat itu yang membelah daratan tiga Kabupaten (Kabupaten Lamongan, Jombang dan Bojonegoro) tersebut terlihat mulai dari antrian kendaraan yang begitu panjang, bahkan mencapai satu kilometer.

Jalanan yang berbentuk melingkar mengelilingi Pasar Babat itu juga tampak penuh dengan parkir kendaraan roda dua dan empat. Hal demikian menambah kemacetan kendaraan pengunjung yang rata-rata dari kalangan bawah hingga kalangan menengah.

Kepala UPT Pasar Babat Andik Kurniawan, S.Pi mengatakan kepadatan pasar semi modern tersebut sebenarnya belum mencapai pada puncaknya.

“Paling untuk saat ini peningkatan pengunjung masih sekitar beberapa persen saja, belum begitu signifikan,” katanya.

Ia mengatakan, peningkatan pengunjung yang signifikan diprediksi baru akan terjadi sekitar satu minggu sebelum Lebaran Idul Fitri, sama seperti tahun-tahun sebelumnya.

Andik mengatakan, sejumlah pedagang yang membuka stan di Pasar Babat menyajikan barang dagangan berkualitas yang rata-rata terjangkau untuk konsumen menengah ke bawah.

“Semua kebutuhan ada di Pasar Babat. Mulai dari bumbu dapur, sembako, alat memasak, perabot, garmen, logam mulia dan karpet serta lainnya,” kata dia.

Seorang pengunjung Pasar Babat, Ani Setiyawani, mengaku datang ke pasar tersebut untuk berburu berbagai barang kebutuhan keluarga untuk melengkapi kebutuhan Lebaran.

“Banyak yang saya cari, mulai dari perabot hingga tempat kue seperti toples dan lainnya,” katanya.

Sementara seorang pedagang, Nasriha, mengakui setiap jelang Lebarang dirinya dan sejumlah pedagang lainnya akan mendapatkan keuntungan atau omzet yang berlimpah.

“Namun untuk pekan ini belum. Biasanya tingginya minat beli masyarakat baru terjadi pada satu pekan sebelum Lebaran,” katanya.(lut)