Pojokkiri.com

Bacok Orang, Jadi DPO Polisi

Lamongan, Pojok Kiri.com-Pelaku kasus dugaan pengeroyokan dan penganiayaan yang menimpa Angga Putra Rian Pratama (21) salah satu warga Dusun Juwok, Desa Wateswinangun, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan, masih terus dicari dan dikejar pihak kepolisian.

Korban dianiaya terduga pelaku dan beberapa temannya serta dianiaya hingga mengalami luka dibeberapa bagian tubuhnya pada hari Rabu, 10 April 2024, pukul 02.30 di wilayah masuk Desa Wateswinangun, Kecamatan Sambeng.

Terduga pelaku bernama Suliono alias Ableh dan kawan-kawan (DKK), warga Dusun Sahar, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan. Suliono alias Ableh diketahui melarikan diri pasca dilaporkan oleh korbannya saat ini telah ditetapkan Berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang) oleh Polsek Sambeng.

Hal itu disampaikan oleh Kanit Reskrim Polsek Sambeng Iptu Fahrur Rozi, S.IP dalam laporan polisi Nomor: LP/B/07/IV/2024/SPKT/POLSEK SAMBENG/POLRES LAMONGAN/ POLDA JAWA TIMUR tanggal 10 April 2024.

“Terduga pelaku sudah kita tetapkan DPO mas, kita akan terus kejar dan cari pelaku, untuk itu kepada masyarakat kita juga mengharapkan agar bisa memberikan informasi jika tau keberadaan pelaku”ungkap Iptu Fahrur Rozi.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, adapun kejadian tindak pidana Pasal 170 ayat (1) KUHP yang menimpa korban ini bermula pelaku bersama teman-temannya melakukan konvoi kendaraan bermotor menuju Dusun Juwok.

Berikutnya, sebelum masuk Dusun Juwok, pelaku dan kawan-kawan ini berhenti. Setelah itu mereka memarkirkan kendaraannya berjumlah kurang lebih 20 sepeda motor itu dijalan Dusun Juwok.

Setelah itu mereka berjalan kaki menuju ke sebuah mushola. Dimana di mushola tersebut ada korban bersama rekan-rekanya. Kemudian, mengetahui pelaku bersama kawan-kawannya datang, rekan korban keluar Mushola dan berusaha mendamaikan permasalahan sebelumnya.

Pelaku tidak mau tahu dan langsung melakukan penyerangan kepada korban dengan cara membacok tangan kanan korban memakai pedang.

Akibat serangan ini tangan kanan korban sobek dan mendapat beberapa jahitan di rumah sakit. Kejadian itu kemudian dilaporkan korban ke Mapolsek Sambeng guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut.(lut)