Romli mendapat pertolongan medis di RS Muhamadiyah Babat.(Foto:Zainul Lutfi/Pojok Kiri.com)
Lamongan, Pojok Kiri.com- Mengaku mendapat bisikan gaib, Mujiono (58) asal Desa Kacangan, Kecamatan Modo Kabupaten Lamongan, nekat membacok adik iparnya Romli (53) dengan parang Minggu (20/8/2023) sekitar pukul 04.30 WIB.
Ada laporan dugaan pembacokan, Kapolsek Modo bersama anggotanya langsung mendatangi lokasi kejadian. Setiba di lokasi, pelaku masih ada di lokasi dengan dijaga warga. Pelaku di bawa ke polsek, korban diantar ke RSU Muhamadiyah Babat.
Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka bacok di beberapa bagian tubuh. Karena lukanya cukup parah, korban saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit Muhamadiyah Babat.
Kapolsek Modo Iptu Anang Purwo mengungkapkan pelaku nekat membacok karena mendapat bisikan gaib. Untuk itu, pelaku berinisiatif membacok dahulu adik iparnya.
“Usai mendapat bisikan gaib (dari pengakuan pelaku), ia pun berinisiatif menyerang dan menghabisi korban,” kata Anang saat di hubungi Via handphone, Senin (21/8/2023).
Dari hasil pemeriksaan, pelaku diketahui sedang menjalani ritual ilmu kebatinan. Hal ini juga diperkuat dari keterangan keluarga.
“Kita korek informasi tambahan dari keluarga pelaku. Mereka mengakui jika pelaku sedang menjalankan sebuah ritual ilmu kebatinan ,” cetus Anang.
Terkait peristiwa penganiayaan berat ini, Iptu Anang Purwo melanjutkan, pelaku dan barang bukti di serahkan ke Polres Lamongan guna menjalani proses hukum lebih lanjut.(lut)