Gresik, Pojok Kiri
DPRD Gresik akhirnya mengundang Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik, Saifudin Ghozali untuk hearing membahas permasalahan yang saat ini santer di luar terkait dugaan pemotongan gaji PNS di lingkup Puskesmas, Kamis (24/10/2019).
Rumor di luar sudah santer jika di Dinas Kesehatan ada pemotongan gaji. Kalangan Dewan selaku wakil rakyat turun tangan sebagai penengah untuk mencari solusi sehingga permasalahan yang ada di Dinas Kesehatan bisa terselesaikan.
Rapat dengar pendapat (hearing) dipimpin Wakil Ketua DPRD, Asluchul Alif dan Ketua Komisi IV, Muchammad. Hearing berlangsung tertutup.
Kepada awak media, Alif menyatakan, dalam hearing itu pihaknya bersama Komisi IV meminta agar Kadinkes menuntaskan polemik pemotongan gaji PNS itu.
“Kami memberikan waktu seminggu untuk menuntaskan kasus tersebut. Setelah itu akan kami undang kembali,” kata Alif.
Sementara itu, Kadinkes Gresik, Saifudin Ghozali saat dimintai keterangan enggan berkomentar terkait hasil hearing. Dia langsung meninggalkan gedung DPRD Gresik.
Sementara itu, salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang pertama kali membongkar dugaan pemotongan gaji tersebut menegaskan akan terus mengawal kasus tersebut hingga tuntas. Dia juga mengaku telah menyiapkan materi pelaporan kepada Aparat Penegak Hukum (APH).
“Materi laporan sudah siap. Tinggal kami kirim laporan ke APH,” katanya.(adv/hen)