Pojokkiri.com

Harga Cabai Turun, Tomat Naik di Pasar Rakyat Sidomulyo Lamongan

Kepala UPT Pasar Rakyat Sidomulyo Kabupaten Lamongan, Andik Kurniawan, S.Pi.(Foto: Zainul Lutfi/Pojok Kiri.com)

Lamongan, Pojok Kiri.com- Harga beberapa komoditas pangan di Pasar Rakyat Sidomulyo Kabupaten Lamongan di pertengahan Ramadan ini terpantau masih fluktuatif. Kadang naik dan turun.

Cabai rawit merah yang awal puasa meroket tinggi kini mengalami penurunan. Sedangkan tomat mulai berangsur naik.

“Tomat minggu kemarin masih bertengger di harga Rp12.000 (per kilo) sekarang jadi Rp16. 000 per kilo, ” kata kepala UPT Pasar Rakyat Sidomulyo Kabupaten Lamongan, Andik Kurniawan, S.Pi kepada koran ini, Senin (10/4/2023).

Kenaikan harga tomat sudah mulai terjadi sejak seminggu terakhir di awal bulan April ini. Ia tidak mengetahui secara pasti penyebab kenaikan harga tomat, namun diduga karena pasokan ditingkat petani berkurang akibat cuaca buruk.

Adapun untuk harga komoditas lainnya cenderung masih relatif tetap dan stabil. Misalnya, wortel diharga Rp 7 ribu/ kg, Timun Rp 5 ribu/ kg, Kol Rp 7 ribu/ kg dan Kentang Rp 15.500/kg.

Harga tomat berbeda dengan cabai rawit merah. Komoditas bercita rasa pedas itu, justru saat ini harganya menurun.

“Cabai sudah turun, sekarang Rp 30 ribu per kilogram. Dulu pas awal puasa bisa sampai Rp 45 ribu (per kilogram). Tapi nanti mendekati lebaran bisa naik lagi,” tutur dia.

Bupati Lamongan Yurohnur Efendi sebelumnya mengungkapkan, di bulan Ramadan sejumlah komoditas pangan harganya cenderung mengalami kenaikan karena permintaan di masyarakat tinggi.

Kendati demikian, pihaknya memastikan lonjakan harga tidak akan terlalu tinggi karena persediaan atau stoknya di pasaran masih tersedia.

“Kami berharap di bulan Ramadan dan menghadapi idul fitri (masyarakat) belanja secukupnya dan kalau bisa belanja disekitar kita, sehingga sejahtera bareng-bareng,” katanya. (lut)