Pojokkiri.com

Pekerja PT Tuban Prima Energi Tewas Tertimpa Besi Silow yang Ambruk

Jasad MM dibawah ke kamar mayat Puskesmas UPTD Brondong, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.(Foto:Zainul Lutfi/Pojok Kiri.com)

Jasad MM kali pertama ditemukan dalam posisi mlungker/menekuk. (Foto:Zainul Lutfi/Pojok Kiri.com)

Lamongan, Pojok Kiri.com- Kecelakaan kerja kembali terjadi, kali ini seorang pekerja PT Tuban Prima Energi (TPE) di Desa Sedayulawas, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan.

Korban berinisial MM (22) warga Dusun Krajan RT 01 RW 03, Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, meninggal dunia usai mengalami kecelakaan di lokasi tempat kerjanya. Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Selasa (11/7/2023).

Informasi yang didapat, pekerja berinisial MM tersebut diduga tertimpa besi batching plant yang ada dibawah silow semen yang patah/ambruk.

Pekerja tersebut diketahui sempat dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis. Namun kemudian menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit tersebut.

Sementara itu, Kapolsek Brondong AKP M.Lukman Hadi, S. H, M.H membenarkan peristiwa kecelakaan di PT tersebut yang mengakibatkan pekerja MM meninggal dunia. ia menyebutkan pihaknya saat ini belum bisa menyimpulkan kejadian tersebut sebagai kecelakaan kerja.

“Belum bisa kami pastikan itu kecelakaan kerja atau bukan. Karena itu butuh penyelidikan mendalam apakah itu kelalaian pekerja atau karena tidak menerapkan keamanan (safety),” ujarnya, Rabu (12/7/2023).

Lugman menerangkan pihaknya saat ini tengah melakukan penyelidikan akibat meninggalnya pekerja tersebut. Lalu pihak perusahaan dan beberapa saksi telah diminta keterangan.

“Manajemen dan beberapa saksi sudah kita minta keterangan. keterangan sementara yang bersangkutan tertimpa besi silow yang ambruk, “katanya.

Ia menerangkan bahwa peristiwa nahas tersebut terjadi di lokasi kerja dan pada waktu jam kerja tapi belum bisa dipastikan kejadian tersebut lebih rinci.

“Intinya kita akan melakukan penyelidikan mendalam,” ujarnya.

“Nanti kalau sudah ada hasil penyelidikan dari unit Reskrim terkait penyebab korban mengalami kejadian tersebut akan kami sampaikan,” tambahnya. (lut)