Pojokkiri.com

Suzuki Karimun Estilo Berakhir Tragis, Sisa Kerangka Bermula Semburan Api Dari Bagian Depan Mesin

Mobil Suzuki Karimun Estilo Nopol W-1995- NV yang terbakar di Jalan Raya Lamongan-Babat, persisnya di Desa Waru Wetan, Kecamatan Pucuk, dini hari kemarin.(Zainul Lutfi/Pojok Kiri.com)

Lamongan, Pojok Kiri.com- Warga dan pengguna jalan raya Lamongan-Babat, Desa Waru Wetan, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, dibuat heboh saat sebuah mobil yang sedang melaju tiba-tiba terbakar, Senin 25 Maret 2024.

Mobil yang terbakar itu adalah Mobil Suzuki Karimun Estilo warna merah Nopol W-1995- NV. Mobil tersebut diduga mengalami kebakaran akibat korsleting listrik dari bagian depan mesin mobil.

Saat terbakar, kendaraan jenis Suzuki Karimun itu sedang melaju dari arah Kecamatan Babat menuju Pucuk (Desa Waru Wetan) dan tiba-tiba saja terbakar.

“Pertama kali api terlihat dari bagian depan mobil,” ujar Komari (54) saksi mata kejadian mobil terbakar kepada Pojok Kiri.

Sebelum hangus terbakar, terang dia, laju mobil tersebut tiba-tiba berhenti kemudian muncul kepulan asap hitam tebal dari dalamnya.

Tak lama kemudian warga setempat berhamburan dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Lalu tak berselang lama kobaran api bisa dipadamkan,” katanya.

Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 00.15 WIB. Korban dan seluruh penumpang warga Perum Citra Surya Mas Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo berhasil menyelamatkan diri dan langsung dibawah ke Polsek Pucuk.

Kapolsek Pucuk AKP Suwandi menuturkan, kejadian tersebut sekitar pukul 00.15 WIB. Saat itu mobil sedang melaju dari arah Cepu hendak ke Sukodono Sidoarjo.

Belum sampai ke tujuan ketika melewati wilayah kabupaten Lamongan, persisnya di Desa Waru Wetan, Kecamatan Pucuk, api terlihat dari bagian depan mobil, dan merambet ke bagian tengah.

“Dugaan kami karena konsleting kabel pengapian kendaraan,” kata Kapolsek Pucuk AKP Suwandi.

Tidak ada korban jiwa atau luka, namun kendaraan mengalami rusak berat akibat terbakar,” imbuhnya. Saat ini bangkai mobil sendiri telah dievakuasi ke Pos Polisi terdekat.(lut)