Teks Foto; Jalan Veteran Lamongan sisi selatan yang ditutup total. Penutupan jalan ini dikarenakan ada proyek pemasangan tiang pancang beton di bahu jalan sisi timur di jalan tersebut. Foto diambil Pojok Kiri, Rabu (2/11/2022).(lut)
Lamongan, Pojok Kiri – Penutupan Jalan Veteran, Lamongan berdampak kemacetan panjang di jalan Soemargo dan sekitarnya, Rabu 2 November 2022. Pengendara maupun warga protes karena penutupan jalan tanpa sosialisasi.
Arus lalu-lintas tertahan mulai jembatan Tambakboyo hingga di perempatan jalan SMK NU. Kemacetan hari ini bertambah panjang karena banyak kendaraan berputar arah.
Warga Lamongan pun belum mengetahui alasan penutupan Jalan Veteran. Bahkan, masyarakat kesulitan mengakses sekolah dan perkantoran di Jalan Veteran.
Pantauan Pojok Kiri, penutupan akses jalan Veteran sisi selatan dekat Jembatan Tambakboyo ini dikarenakan ada pemasangan tiang pancang beton di bahu jalan sisi timur.
Masih banyaknya warga Lamongan yang belum mengerti masalah penutupan ini dikarenakan sosialisasi yang diberikan masih sangat kurang. Padahal, sosialisasi ini sangat penting mengingat berkaitan dengan kemacetan,” papar Fauzi, Warga Tambakboyo di Jalan Veteran, Rabu (2/11/2022).
Fauzi menilai, spanduk, pengumuman, dan informasi yang telah diberikan masih kurang. ”Seharusnya pengumumannya tidak hanya dipasang di sekitar lokasi penutupan. Pengumuman itu dipasang di seluruh Lamongan. Pengumuman Jalan Sehat yang di gelar Forkopimda saja dipasang di mana-mana. Masak, mau mengubah rute, pengumumannya terbatas,” tutur dia.
Pengendara roda dua lainya, Ismail yang terjebak diantara berjubelnya kendaraan mengeluhkan kemacetan akibat proyek pemasangan tiang beton jalan tersebut.
Ia pun meminta ada petugas jaga disana untuk mengurai titik kemacetan. Menurutnya dampak kemacetan itu banyak membuang waktunya ketika ia pulang kerja.
“Macet parah gini mas bikin pusing dan capek. Cobalah ada petugas disana biar macet gak kek gini,” keluh dia diatas motornya.
Dirinya berharap peembangunan proyek tersebut segera selesai agar tidak mengganggu akitivas para pengguna jalan.(lut)