Supeno diberi suntik penenang oleh petugas medis dari Puskemas Kalitengah. (Foto Zainul Lutfi)
Lamongan, Pojok Kiri.com – Diduga stres karena masalah ekonomi, Supeno (47) warga Desa Butungan, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan nekat menyekap istri dan bayi perempuannya yang berusia 11 bulan.
Drama penyekapan berakhir tiga jam kemudian setelah petugas Polsek Kalitengah mendatangkan keluarga Supeno untuk membujuknya agar membebaskan anak dan istrinya.
Sementara itu, Kapolsek Kalitengah AKP Sajab mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan pendampingan kepada istri dan anak Supeno. Pihaknya akan terus melakukan pengecekan kesehatan maupun memberi motivasi kepada mereka.
“Hari ini, kami baru saja silaturahmi ke keluarga untuk memotivasi dan pengecekan kesehatan. Kondisinya masih perlu didampingi terus. Selain itu, dari jajaran Polsek, Koramil, Kecamatan dan perangkat desa akan melakukan konseling, ” kata Sajab, Senin (21/11/2022).
Pihaknya akan terus melakukan konseling secara periodik untuk mengembalikan mentalitas keluarga secara bertahab. Dan jika memang membutuhkan penanganan lebih lanjut akan koordinasi dengan dinas terkait.
“Untuk Supeno setelah disuntik obat penenang, kondisinya berangsur angsur membaik. Terkait motif Supeno menyekap anak dan istri, informasi awal diduga dipicu masalah ekonomi, “pungkas Sajab. (lut)