Pojokkiri.com

Pemkab Jombang Komitmen Perangi Kasus Stunting

Jombang, Pojok kiri
Untuk menguatkan peran Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Mewujudkan Zero Stunting Menuju Jombang Berkarakter dan Berdaya Saing, sebanyak 306 KPM mengikuti agenda Rembug Stunting dalam rangka Peningkatan Kapasitas Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa diruang Bung Tomo Kantor Pemkab Jombang.

Dari data Stunting di Kabupaten Jombang pada Pebruari 2019 diketahui ada sebanyak 19,94 %. Untuk itu perlu keterlibatan semua stakeholder terkait untuk melakukan konvergensi pencegahan dan penanganan Stunting melalui intervensi Gizi Spesifik dan Gizi Sensitif pada sasaran 1000 Hari Pertama Kehidupan sejak dalam kandungan sampai 23 bulan secara berkesinambungan.

Dalam sambutannya, Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab mengatakan penanganan stunting menjadi program yang memang sangat penting bagi Pemkab Jombang.

“Dan ini sudah sesuai dengan program nasional. Intervensi gizi ibu hamil dan anak 1000 HPK menjadi prioritas pembangunan nasional.sebab ini menyangkut masa depan cemerlang generasi penerus bangsa,” katanya.

Menurut Mundjidah, berdasarkan data riset kesehatan dasar (Riskesdas) tahun 2018 diperoleh fakta bahwa bayi usia dibawah lima tahun (balita) yang terindikasi stunting di kabupaten Jombang yakni mencapai 29.7%.

Sedangkan data terbaru berdasarkan bulan timbang yang dilaksanakan di bulan Februari 2019 oleh Dinas Kesehatan bersama Kader Kesehatan yang terindetifikasi stunting di Kabupaten Jombang, yaitu mencapai 19,4 % dari 78.088 anak yang diperiksa. Hal ini, menunjukkan sebanyak 15.617 anak di Kabupaten Jombang saat ini yang merupakan generasi bangsa terancam kurang memiliki daya saing di masa depan.

Di sela sela acara, Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, Ketua DPRD Kabupaten Jombang, Mas’ud Zuremi, Ketua TP PKK Kabupaten Jombang Wiwin Sumrambah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang drg. Subandriyah, MKP dan Plt. Kepala Dinas PMD Jombang Drs. Mas’ud MSi menandatangani komitmen Mewujudkan Program Bebas Stunting” Menuju SDM yang Berkarakter dan Berdaya Saing.

Para peserta Rembug Stunting menerima materi Menguatkan peran Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPM) kita wujudkan zero stunting menuju Jombang Berkarakter dan Berdaya Saing disampaikan drg. Vitria Dewi, M.Si Kepala bidang kesehatan masyarakat provinsi Jawa Timur.(fer/hms)

Berita Terkait

Antisipasi Banjir, Pemkab Jombang Normalisasi Sungai

Bupati Jombang Mundjidah Wahab Buka GPJ 2019

adminkiri01

Diduga Korupsi Tanah Kas Desa, Mantan Kades Sumberagung Dilaporkan ke Kejaksaan