Pojokkiri.com

Tim SAR Cari Pria yang Nekat Ceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo

Petugas Polsek Maduran sedang olah TKP di lokasi terjeburnya korban di sungai Bengawan Solo, persisnya di penyebrangan tambang perahu antara Desa Pangean, Kecamatan Maduran dan Desa Bulutigo, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Senin (22/5/2023) sore ( Foto:Zainul Lutfi/Pojok Kiri.com)

Lamongan, Pojok Kiri.com- Penumpang perahu tambang di penyebrangan Sungai Bengawan Solo antara Desa Pangean, Kecamatan Maduran dan Desa Bulutigo, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan nekat menceburkan diri ke sungai terpanjang di pulau Jawa tersebut, Senin (22/5/2023) sekitar pukul 12.00 WIB.

Belum jelas apa motifnya. Keberadaannya masih dicari oleh Tim Satpol Air Polres Lamongan dibantu petugas BPBD Lamongan dan warga.

Kapolres Lamongan AKBP Yakhub Silvana Delareksa yang di konfirmasi melalui Kapolsek Maduran Iptu Sudianto mengatakan, korban bernama Muhamad Faizin (39) berasal dari Dusun Dempel RT 11 RW 03, Desa Pangean, Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan.

Korban naik perahu tambang menyebrang dari penyebrangan Desa Pangean, Kecamatan Maduran menuju Desa Bulutigo, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan.

Tanpa alasan yang jelas, pria ini mendadak menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo.

“Saat itu ada Operator Perahu bernama Suwanto yang melihat, lalu melaporkan ke keluarga korban dan di teruskan ke Perangkat Desa Pangean dan Polsek Maduran, ” kata Sudianto.

Oleh Polsek Maduran, kata Sudianto, dilaporkan ke petugas Satpol Air dan petugas BPBD Lamongan. Petugas yang mendapat laporan langsung melakukan upaya pencarian.

“Hingga kini keberadaan korban masih dicari,” tandasnya. (lut)