Pojokkiri.com

TMMD ke-106, Kodim Sidoarjo Geber Sanitasi dan Pavingisasi di Desa Kupang

Sidoarjo, Pojok Kiri
Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang ke 106 Kodim 0816/Sidoarjo Jabon, Kabupaten Sidoarjo pada hari keempat di Desa Kupang Kecamatan Jabon, anggota tetap bersemangat menjalankan tugas. Hal ini terbukti dengan semangat para anggota mulai mengikuti apel dan penuh rasa semangat dalam bekerja membangun pelaksanaan rehap RTLH (rumah tidak layak huni) sudah mencapai 30% dengan jangka waktu yang sudah ditentukan akan terwujudnya rumah yang layak dihuni bagi yang membutuhkan di Dusun Kupang Kidul, Desa Kupang, Kecamatan Jabon.

“Waktu yang ada akan digunakan untuk melakukan proses pembangunan rumah tidak layak huni, ini suatu progam TTMD yang diwujudkan demi kecintaan anggota TNI kepada warga dan seluruh proses pembangunan agar mendapatkan hasil yang maksimal. Semua itu bisa terwujud dengan semangat para anggota, karena semua kegiatan bisa dilakukan dengan semangat maka hasilnya akan maksimal,” kata Komandan Koramil 0816/08 Jabon, Kapten Inf I Made Sudiadnyana mewakili Dandim 0816/Sidoarjo Letkol Inf Muhamad Iswan Nusi S.H.

Ia menambahkan, kegiatan TMMD ke 106 Kodim 0816/Sidoarjo akan berlangsung selama 30 hari/1 bulan ke depan. Waktu yang singkat ini membuat Satgas TMMD tancap gas dengan sasaran fisik pembuatan sanitasi, pavingisasi jalan di Desa Kupang, Kecamatan Jabon. Meski dilakukan dengan gerak cepat, seluruh Satgas tetap menjaga mutu dan kualitas pembangunan.

Kapten Inf I Made Sudiadnyana mengatakan, kondisi jalan lingkungan tersebut sebelumnya hanya tanah yang mengeras dan sejak dibukanya program TMMD beberapa waktu yang lalu dipasang paving.

“Dilakukan oleh Satgas TMMD bersama warga secara bergantian harinya. Dan saat ini pengerjaannya sudah mencapai 13 persen dari jumlah total jalan paving vol 120 M. Di tempat yang terpisah, dalam satu desa pembuatan sanitasi lingkungan melalui program Jambanisasi TMMD ke 106 sebanyak 20 Unit, terus dilanjutkan di hari pertama sejak TMMD dibuka 02 Oktober 2019. Pembangunan ini dilakukan agar bisa menjadikan keluarga yang sehat, sehingga diharapkan natinya warga tidak lagi buang air besar sembarangan (BABS). Program ini diperuntukkan bagi keluarga yang kurang mampu atau memang tidak memilikinya,” jlentrehnya.

Kapten Inf I Made Sudiadnyana saat mengecek pembuatan jamban di rumah Pak Naris mengungkapkan, warga desa kupang bader RT 01 RW 03 bahwa pembuatan jamban bagi keluarga ini guna menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih.

“Harapan kami adalah setelah selesai pembuatan jamban ini, warga akan memahami betapa pentingnya hidup sehat dengan cara BAB tidak sembarangan. Pasti ke depannya akan meningkatkan derajat kesehatan mereka,” ucapnya.(FII/red)

Berita Terkait

Dandim 0816 Sidoarjo Meninjau Ke Lokasi TMMD ke-106

adminkiri01

Tim Kesehatan Satgas TMMD Malang Door to Door Layani Warga

Kiat Sukses Bang Hery Bisnis Es Degan